Progres Penanggulangan Banjir Rob Sidoarjo Capai 84 Persen
SIDOARJO, lintasskandal .com – Pada tahun anggaran 2024, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengalokasikan anggaran sebesar Rp 17,6 miliar untuk penanggulangan banjir Rob di Kabupaten Sidoarjo. Kegiatan proyek tersebut dikelola oleh Balai Besar Wilayah Sungai Brantas (BBWSB). Alokasi anggaran tersebut untuk kegiatan pembangunan infrastruktur penahan banjir rob, juga untuk mengurangi risiko genangan di wilayah pesisir dan permukiman sekitar Sidoarjo.
Selain upaya tersebut, pemerintah daerah setempat juga menyiapkan langkah tambahan seperti pembuatan kolam retensi dan penggunaan pompa air untuk mengatasi banjir rob yang berpotensi menggenangi area hingga 18 kilometer ke daratan, terutama di musim hujan atau ketika fenomena pasang maksimum terjadi.
Proyek tersebut, merupakan proyek lanjutan sejak April 2022, dengan alokasi anggaran sebesar Rp 9,2 miliar dari APBN. Pekerjaan tersebut dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Satuan Kerja SNVT Pelaksanaan Jaringan Sumber Air Brantas, dengan metode tender yang mengutamakan harga terendah dalam sistem gugur.
Dilain pihak, Alim pelaksana lapangan PT Titis mengatakan, bahwa Progres pekerjaan penanggulangan banjir rob di Kabupaten Sidoarjo dilaporkan mencapai 84% dan berjalan sesuai jadwal.
Lebih lanjut, Alim mengungkapkan bahwa item pekerjaan mayor pada proyek penanggulangan banjir ROB Sidoarjo tersebut meliputi pengadaan Sheet pile, pekerjaan parapet, pemancangan sheet pile sepanjang 490 meter sisi kanan dan kiri sedalam 16 meter. Selain itu, spun pile, juga ada keeping sheet pile sepanjang 490 meter juga, terangnya
Alim menambahkan, bahwa untuk agenda provisional hand over (PHO) akhir Desember 2024, dan kami yakin sebelum jatuh tempo pelaksanaan pekerjaan di lapangan sudah selesai semuanya,
Pantauan dan pengamatan transnews.co.id dilapangan, Kamis (10/10/2024) tampak Truk ready mix beton sedang memindahkan material cor ke atas ponton, yang selanjutnya di adonan beton tersebut dilangsir menyusuri sungai ke tempat pengecoran keeping sheet pile.
Diperoleh informasi, bahwa pada tahun anggaran 2024, Kementerian PUPR mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 17, 6 milyar melalui Balai Besar Wilayah Sungai Brantas (BBWSB) untuk penanggulangan banjir Rob di kabupaten Sidoarjo yang di laksanakan oleh penyedia jasa PT Titis dengan harga penawaran sebesar Rp. 14, 6 milyar dan konsultan supervisi PT. Ika Adya Persada (KSO) PT. Dinar Rianda Konsultant. (hd)