Pj Gubernur Adhy Karyono Resmikan Jembatan Lumbang Pasuruan
PASURUAN, lintasskandal.com – Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono didampingi Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto meresmikan operasional penggunaan jembatan dan tanggul yang berada di Desa Lumbang, Kecamatan Lumbang Kabupaten Pasuruan. Senin (15/7/2024),
Peresmian jembatan tersebut dengan ditandai penekanan tombol sirine secara bersama-sama. “Dengan mengucap Bismillahirrohmanirrohim, Jembatan Lumbang di Kabupaten Pasuruan saya resmikan pemanfaatannya,” ucap Adhy.
Adhy menyampaikan, pembangunan Jembatan Lumbang menelan anggaran sebesar Rp 20 Milyar. Rinciannya, Rp 11 milyar untuk pembangunan jembatan dan bronjong penahan jembatan, serta Rp 8,5 milyar untuk penguatan di sisi jembatan, termasuk normalisasi dan pengaspalan jalan. Puluhan milyar tersebut berasal dari anggaran tidak terduga APBD Provinsi Jawa Timur tahun 2024, dan pengerjaannya mulai akhir januari dan berakhir 14 juni 2024.
“Totalnya Rp 20 milyar untuk pembangunan jembatan Lumbang dan bronjong penahan jembatan, normalisasi dan pengaspalan jalan. Semuanya berasal dari dana cadangan atau biaya tidak terduga APBD Provinsi Jawa Timur tahun 2024,” jelasnya.
Adhy berpesan kepada seluruh pihak, mulai dari Pemkab Pasuruan hingga seluruh warga Desa Lumbang dan sekitarnya agar ikut merawat jembatan dan Tanggul Desa Lumbang. Harapannya agar umur jembatan bisa lama dan memberikan banyak kemudahan bagi seluruh masyarakat yang melintas di jembatan tersebut.
“Setelah ini kami serahkan kepada Pj Bupati Pasuruan untuk dilakukan pemeliharaan supaya terjaga. Karena jembatan ini bukan tanggung jawab pemerintah saja, tapi seluruh pihak supaya agar sama-sama merawat jembatan ini dengan sebaik-baiknya,” harapnya.
Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang telah membangun Jembatan dan Tanggul di Desa Lumbang. Dengan adanya jembatan dan tanggul ini, diharapkan ekonomi masyarakat di Kecamatan Lumbang bisa berjalan dengan baik. Sebab keberadaan jembatan tersebut sangat membantu mobilitas warga di 3 kecamatan, yakni Puspo, Tosari dan Lumbang.
“Kalau tidak segera dibangun sampai bulan Juni, maka akses 3 kecamatan Lumbang, Puspo dan Tosari akan menjadi buntu. Dan alhamdulillah Pemprov Jatim memperhatikan kondisi jembatan pasca banjir bandang pada 27 Januari lalu, dan hari ini diresmikan oleh Pj Gubernur Jawa Timur. Saya ucapkan banyak terima kasih mewakili warga Lumbang dan sekitarnya,” katanya.
Ke depan, Pemkab Pasuruan menurut Andriyanto segera akan melakukan langkah selanjutnya. Mulai dari penanaman pohon, penguatan akses jalan dan lainnya. Seperti diketahui Jembatan Lumbang sempat terputus akibat banjir bandang pada 27 Januari 2024 lalu.
“Yang pertama mungkin penghijauan terlebih dulu, nanti akan kami laporkan kepada Pj Gubernur Jatim. Akses jalan mudah-mudahan bisa kami lakukan dalam beberapa waktu ke depan, termasuk meramaikan tempat ini dengan wisata,” tegasnya. (red)