MIO INDONESIA Berduka, Ketua PW MIO Jawa Timur Meninggal Dunia
JAWA TIMUR, lintasskandal.com – Berita duka telah meninggal dunia, Suharto, SH, CFLE seorang tokoh pengurus berbagai organisasi masyarakat maupun organisasi media di Jawa timur.
Semasa hidupnya, sosok Suharto yang tinggal di Desa Pilangsari, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, provinsi Jawa timur tersebut aktif di berbagai organisasi. Diantara sebagai Wakil ketua Pengurus Wilayah Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI), Pengurus Jawa timur Partai Berkarya, Ketua Jatim PW MIO INDONESIA, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah DPW (DPW) Sekber Wartawan Indonesia (SWI) dan juga menjabat sebagai Ketua DPW Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Cendrawasih Celebes Indonesia (CCI).
Pada hari Sabtu ( 6/7/2024) sekira pukul 23.00 WIB mengalami kecelakaan tunggal di wilayah Candi Jolotundo, kecamatan Trawas, kabupaten Mojokerto.
Bedasarkan informasi yang diperoleh lintasskandal.com, bahwa Saat Suharto pulang dari Pondok pesantren kyai Mansur Jolotundo, dengan mengendarai sepeda motor honda Vario berwarna putih berboncengan dengan istrinya arah pulang dari Jolotundo, dan sesampainya mendekati gapura pertigaan dari Jolotundo tersebut mengalami rem blong dan tak terhindari motor honda Vario berwarna putih yang dikendarai Suharto bersama istrinya tersebut langsung oleng dan menabrak tugu Gapura di pertigaan.
Dari kejadian kecelakaan tunggal yang dialami Suharto tersebut, mengakibatkan Suharto tak sadarkan diri. Tak lama kemudian petugas dari Polsek Trawas mengevakuasi Suharto bersama istrinya menggunakan mobil patroli ke rumah sakit Sumber Glagah, Pacet, Mojokerto.
Selanjutnya, pada hari Minggu siang sekitar pukul 12.00 WIB Suharto di rujuk ke rumah sakit umum (RSUD) Sidoarjo, sedangkan istrinya sudah diperbolehkan pulang. Kemudian, sekitar pukul 14.00 WIB Suharto di nyatakan meninggal dunia di RSUD Sidoarjo.
Sementara itu, menurut penuturan Istri Suharto yang bernama Uswatun Jamilah bahwa kecelakaan maut tersebut terjadi ketika dirinya bersama suaminya ketika perjalanan arah pulang dari Pondok pesantren kyai Mansur Jolotundo, saat mendekati Gapura di pertigaan tersebut sepertinya ada seseorang yang mendorong dari arah belakang dan tak terelakan motorpun oleng dan menabrak tugu Gapura tersebut. Terang Uswatun.
Peristiwa kecelakaan yang merenggut nyawa ketua Pengurus Wilayah Jawa timur MIO Indonesia tersebut, membawa duka yang mendalam dan merasa kehilangan bagi keluarga besar Organisasi Perusahaan PERS MIO INDONESIA dan Pengurus Wilayah (PW) dan Pengurus Daerah (PD) MIO se- Jawa Timur.
Senada di sampaikan oleh Bram Ketua PW MIO INDONESIA Bali, bahwa Suharto adalah Ketua pengurus Wilayah MIO INDONESIA Jawa Timur yang baik bertanggung jawab terhadap organisasi serta memiliki pribadi bersahabat, mudah berinteraksi baik dengan sesama rekan se-profesi.
Almarhum dikenal sebagai pemimpin yang visioner dan selalu mengedepankan integeritas serta profesionalisme dunia jurnalistik. Almarhum merupakan sosok yang berdedikasi tinggi dan berperan besar dalam memajukan MIO Jawa Timur.
Semoga arwah Alm. Suharto (Ketua PW MIO Jawa Timur) tersebut diterima di tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini.
Sementara itu, Ketua PW Media Independen Online (MIO) Provinsi DKJ
Ir.Agung Karang yang juga sebagai Ketum Gerakan Pendidikan Indonesia Baru (GPIB) mengucapkan,” Turut berduka cita atas wafatnya Bpk. Suharto SH, CFLE. Ketua PW MIO Provinsi Jawa Timur.
Semoga amal ibadah beliau diterima Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan serta keikhlasan.
Almarhum wafat karena kecelakaan lalu lintas.
Pantauan Lintasskandal.com di rumah duka, jenazah di berangkat ke makam untuk dikebumikan, datang mobil pickup menurunkan karangan bunga ucapan belasungkawa dan Plt. Bupati Pasuruan Dr. Andriyanto, SH, M.Kes.
(red)