Kementrian PUPR Alokasikan Anggaran Rehab Sapras Milyaran Rupiah di Pamekasan dan Sampang Madura

Img 20240218 Wa0004
Tampak Bangunan gedung 2 lantai SDN Baturambut Pamekasan, Jawa timur, Sabtu (17/2/2024)

PAMEKASAN, lintasskandal.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (Kementerian PUPR) pada tahun anggaran 2023 – 2024 mengalokasikan anggaran miliaran rupiah untuk rehabilitasi dan renovasi sarana dan prasarana sekolah di Kabupaten Pamekasan dan Sampang, Madura, Jawa Timur, yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui Balai Prasarana Permukiman Provinsi Jawa Timur, Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR.

Berdasarkan data dan informasi yang berhasil dihimpun llintasskandal.com,  bahwa anggaran untuk kegiatan rehabilitasi dan renovasi Sapras sekolah di kabupaten Pamekasan dan Sampang Madura tersebut, merupakan satu paket kegiatan dari sepuluh tempat pekerjaan rehabilitasi dan rekonstruksi sekolah Jawa timur 1 yang tersebar di wilayah Jawa Timur senilai Rp 24 miliar.

Yang mana, proyek rehabilitasi dan renovasi Sarana dan Prasarana sekolah di kabupaten Pamekasan dan Sampang Madura tersebut, dikerjakan oleh PT. Hisar Makmur dengan konsultan pengawas PT. Manggala Karya Bangun Sarana (KSO) PT. Gapssary Mitra Kreasi dengan masa pelaksanaan 284 Kalender dan masa pemeliharaan selama 180 hari kalender.

Bangunan gedung sekolah di Sampang Madura, Jawa Timur 

Pantauan wartawan liintasskandal .com dilapangan, Sabtu (17/2/2024), tampak kontruksi bangunan gedung 2 lantai sekolah dasar Baturambat Pamekasan Madura sudah terpasang atapnya dengan menggunakan kerangka baja ringan dan atapnya menggunakan onduline.

Begitu juga, dengan kegiatan pekerjaan di Kabupaten Sampang sudah terpasang atapnya dengan menggunakan kerangka baja ringan (galvalum) dengan atap menggunakan onduline.

Sebagaimana disampaikan Zakaria penanggung jawab pekerjaan di lapangan pada liintasskandal .com Sabtu (17/2/2024) mengatakan, bahwa perolehan progres fisik pekerjaan di lapangan pada Minggu ke dua September 2024 mencapai progres sudah 50 an presen.

Baca juga :  Sukseskan PTSL 2023, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Diskon Pajak BPHTB 50 Persen

Lanjut Zakaria, mengatakan bahwa untuk pekerjaan di Pamekasan ini ada 2 jenis kegiatan, yaitu pembongkaran total gedung lama, dan dibangun lagi dengan kontruksi baru mulai dari pondasi hingga dua lantai yang terdiri dari 16 lokal dengan 10 lokal untuk ruang kelas dan 6 lokal untuk ruang kepala sekolah, ruang UKS dan gudang, terang Zakaria

Zakaria menambahkan, untuk item kegiatan pada rehabilitasi dan renovasi Sapras sekolah di kabupaten Pamekasan dan Sampang Madura diantaranya meliputi, pondasi,stross, kerangka baja ringan, pekerjaan dinding, keramik, paving dan atap onduline dan untuk PHO sesuai scedul optimis tercapai.
tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Walid pengawas pekerjaan di wilayah Torjun kabupaten Sampang mengatakan bahwa untuk material kami menggunakan pasir Lumajang, dan progres pekerjaan dari 10 lokal kelas tersebut tinggal pasang keramik pada teras, Pintu jendela dan pekerjaan paving di halaman sekolah, tuturnya

Awak media saat konfirmasi terkait pencapaian progres rehabilitasi dan renovasi sarana dan prasarana sekolah di kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Sabtu (17/2/2024)

Terpisah, Kasirun Koordinator pelaksanaan kegiatan dilapangan mengatakan bahwa untuk pencapaian progres keseluruhan dari 10 tempat tersebut sudah mencapai 50 persen. Katanya

Lebih lanjut, Kasirun mengatakan bahwa untuk semua kegiatan di lapangan on the track sesuai dengan schedule yang direncanakan. Dan kami optimis akhir April 2024 semua kegiatan di lapangan sudah selesai, terangnya.

Sementara itu, Ahmad salah satu guru di SDN di Baturambat, Pamekasan mengucapkan banyak terima kasih pada kementerian PUPR yang telah membangun sekolah tempatnya mengajar, mengingat umur bangunan sekolahnya tersebut sudah tua dan harus cepat mendapatkan perhatian dari pemerintah. Dan selama sekolahan kami dalam proses pembongkaran dan pembangunan kami ngungsi sementara di Gedung Akper Pamekasan. Tuturnya
(Hadi Martono)