Peresmian Bus AKDP NON Ekonomi Rute Mojokerto-Batu

Img 20240127 181826

MOJOKERTO, Lintasdkandal.com -Angkutan umum Bus antar kota dalam Provinsi (AKDP) Non ekonomi dengan rute Mojokerto-Batu diresmikan. Rabu (24/01/2024).

Peresmian bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) Non Ekonomi dengan Rute Terminal Kertajaya (Mojokerto) – Terminal Batu Via Tahura (Taman Hutan Rakyat) Cangar tersebut, dilaksanakan di Terminal Tipe B Kertajaya Kota Mojokerto.

Dalam peresmian tersebut, dihadiri Sekda Kabupaten Mojokerto Teguh Gunarko, Pj. Wali Kota Mojokerto Ali Kuncoro, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur Nyono, serta kaum Plt. Kepala Dinas Perhubungan Kota Batu Mochamad Agoes Machmoedi juga turut hadir dalam peresmian tersebut.

Bus AKDP trayek Mojokerto-Batu milik PT. Bagong Dekaka Makmur tersebut, akan melintasi tiga halte yakni di Bundaran Pacet, Sendi, dan Air Panas Cangar. Sejauh ini, armada bus yang dioperasionalkan sebanyak enam bus.

Bus yang berkapasitas 12 penumpang dengan tarif promo Rp 30 ribu selama dua bulan ini, akan beroperasi dari pukul 05.00-16.00 WIB. Selain itu, bus yang menghubungkan dua wilayah dengan rute melewati beberapa lokasi pariwisata, sehingga masyarakat bisa menjadikan bus ini alternatif kendaraan untuk pergi berwisata.

Dalam laporannya, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur Nyono menjelaskan, untuk memberikan rasa aman di perjalanan, Ia telah memilih supir yang handal. Nyono juga mengatakan, trayek baru tersebut juga telah dilakukan proses uji coba.

Selain itu, untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang diakibatkan rem blong, Nyono mengatakan akan membuka jalur Ngeprik.
“Jadi, nantinya jalur turun tidak melewati Gotekan, tapi lewat jalan kabupaten via Ngeprik yang turunannya tidak terlalu tajam untuk menghindari risiko kecelakaan. Yang naik tetap lewat Gotekan,” ujarnya.

Nyono juga menilai, dengan adanya trayek baru Mojokerto – Batu ini, diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat, sehingga ketepatan waktu menjadi suatu hal yang sangat penting dalam pengoperasiannya.
“Ketepatan waktu menjadi hal pokok prioritas, karena masyarakat biasanya meninggalkan angkutan umum karena angkutan umumnya tidak tepat waktu, ” terangnya.

Baca juga :  Kapolri: 262 Juta Jiwa Diselamatkan, Rp31,8 T Bukti Narkoba Diungkap

Sementara itu, Pj Wali Kota Mojokerto Ali Kuncoro menegaskan, adanya bus AKDP yang menghubungkan antara Mojokerto dan kota Batu dapat menjadi langkah strategis dan solutif dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di masyarakat.
“Sekarang sudah bukan jaman nya masing-masing daerah harus berkompetisi, tapi berkolaborasi.

Dengan adanya rute baru ini Mojokerto-Batu via Cangar kita berharap akan menjadi pengungkit ekonomi sehingga masyarakat Mojokerto maupun Batu akan berdampak,” bebernya.

Ali juga menilai, hal tersebut juga sejalan dengan program Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa terkait seluruh daerah yang saling terhubung.
“Kita harus paksa masyarakat untuk meninggalkan moda transportasi pribadi dan beralih ke moda transportasi massal yang aman, nyaman, murah, dan tepat waktu,” pungkasnya.

Diakhir sambutannya, Ali mengharapkan, dengan diresmikannya trayek bus ini, bisa mewujudkan Mojokerto raya yang semakin berkembang.
“Saya berharap Kota Mojokerto ini bisa menjadi kota yang berkelas dunia dan warga Kota Mojokerto semakin sehat semuanya, karena dengan sehat harapan hidup bertambah maka indeks pembangunan manusia akan meningkat,” pungkasnya. (hd)