Sungai Kaliloor “Disulap” Warga Desa Gempolsari Tanggulangin Menjadi Destinasi Wisata Yang Memanjakan
SIDOARJO, Lintasskandal.com – Warga Desa Gempolsari Kecamatan Tanggulangin tampaknya kini betah berada dipinggir Sungai Kaliloor. Pasalnya Pemerintah Desa Gempolsari bersama warganya membuatnya indah dipandang dan nyaman disinggahi. Warga di 16 RT itu kompak mengubah Sungai Kaliloor menjadi destinasi wisata. Berbagai fasilitas disediakan untuk memanjakan pengunjung. Terdapat sejumlah gazebo, arena bermain anak serta spot foto yang instagramable. Selain itu hiasan lampu-lampu yang mengelilingi sungi serta lukisan dinding sungai menjadikan Sungai Kaliloor sebagai taman yang indah. Ditempat tersebut juga disediakan panggung musik. Taman Toga juga menjadi salah satu fasilitas yang dibuat dipinggir sungai tersebut.
Fasilitas-fasilitas itu dipastikan akan memanjakan pengunjung untuk betah berlama-lama dipinggir Sungai Kaliloor. Tidak hanya itu, disediakan pula stand bagi para pelaku UMKM setempat. Pemdes Gempolsari sengaja mengundang para pelaku UMKM untuk mengisi tempat tersebut. Keinginannya Sungai Kaliloor dibuat bukan hanya sebagai destinasi wisata saja namun juga untuk menggeliatkan perekonomian warga Desa Gempolsari. Wisata Sungai Kaliloor menjadi salah satu nominasi Lomba Program Sidoarjo Revitalisasi Fungsi Kali atau Sido Resik 2023.
Penggagas Program Sido Resik Ketua TP-PKK Kabupaten Sidoarjo Hj. Sa’adah Ahmad Muhdlor S.Hum kagum akan karya warga Desa Gempolsari yang mampu mempercantik sungainya. Ia melihat antusiasme luar biasa warga Desa Gempolsari dalam mengubah Sungai Kaliloor menjadi destinasi wisata. Ia juga melihat Sungai Kaliloor tidak hanya dimanfaatkan sebagai tempat rekreasi. Namun juga sebagai tempat untuk menghidupkan perekonomian warga desa.
“Luar biasa sekali, tidak hanya antusiasme warga tetapi juga karya warga Desa Gempolsari dalam mempercantik sungainya, meningkatkan fungsi sungai tidak hanya indah, cantik dilihat tetapi juga bisa meningkatkan nilai-nilai ekonomi warga,”ucap Ketua TP-PKK Kabupaten Sidoarjo Hj. Sa’adah Ahmad Muhdlor saat melakukan penjurian tahap kedua di desa tersebut, Minggu, (3/12).
Hj. Sa’adah Ahmad Muhdlor atau yang akrab dipanggil Ning Sasha itu juga melihat antusiasme warga desa lain yang datang ke Sungai Kaliloor. Menurutnya hal seperti ini menjadi pertanda bahwa wisata desa Sungai Kaliloor adalah tempat hiburan murah meriah yang layak dikunjungi.
“Semoga wisata desa Sungai Kaliloor ini bisa menjadi salah satu magnet tempat hiburan yang murah meriah yang ada di Kabupaten Sidoarjo,”harapnya. (zaq)